Follow Me

Monday, May 28, 2012

Tertawalah untuk sehat

TRIBUNNEWS.COM - Tidak suka dengan humor? Pikir sekali lagi. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa memanjakan selera humor Anda bisa memperpanjang usia, membuat hidup lebih sehat. Tertawa tidak saja melunturkan stres, meningkatkan kehidupan sosial, dan menurunkan tekanan darah, tapi juga mendorong sistem kekebalan tubuh. Tambah lagi, humor menjadi lebih bernilai ketika umur semakin bertambah, dan dikaitkan dengan kehidupan yang memuaskan. Begitu penelitian yang dilakukan di Swis.

Ingin tahu lebih banyak tentang sisi kesehatan dari humor? Simak 5 fakta mengejutkan dari sisi kesehatan dari humor yang dimuat BBC.
 * Lebih mudah bernafas
"Sembilan puluh prosen tertawa melibatkan pernafasan yang dalam," kata Dacher Keltner, Ph.D., guru besar psikologi di University of California di Berkeley dan penulis buku Born to Be Good. "Ketika menghembuskan nafas, denyut nadi dan tekanan darah turun dan Anda memasuki kondisi tenang. Anda akan merasakan sensasi pelepasan dari tertawa."
* Hubungan yang lebih baik.
Pasangan yang menceritakan lelucon ringan dan ikut tertawa untuk meredakan ketegangan cenderung memiliki perkawinan yang lebih baik, kata psikolog John Gottman, Ph.D., dari Gottman Institute, pusat konseling masalah hubungan sosial di Seattle.
* Melawan stres
Tertawa bisa menurunkan hormon stres dopac, kortisol, dan epinephrine sampai berturut-turut 38%, 39%, dan 70% menurut penelitian di Loma Linda University, California. Penelitian di Universitas Maryland dengan mempertontonkan film pendek, mereka yang menonton film jenaka mengalami peningkatan aliran darah ke jantung sebanyak 22%.
* Merasa lebih sehat
Tertawa tak hanya melepaskan ketegangan, tapi juga membuat Anda lebih sehat. Orang yang tertawa 10 - 25 kali sehari lebih sedikit terkena penyakit dibandingkan dengan mereka yang kurang dari jumlah itu dalam seharinya. Begitu menurut penelitian International Journal of Medical Sciences tahun 2009.
* Bekerja lebih baik
Menurut survei Men's Health, dari hampir 600 lelaki yang menjadi responden, 73%-nya menyatakan bahwa memiliki selera humor membuat mereka lebih baik dalam bekerja.

Monday, May 21, 2012

Ciri2 orang yg sering digigit nyamuk

Musim panas identik dengan banyaknya serangga terutama nyamuk, dan hanya nyamuk betina saja yang menggigit karena ia membutuhkan asam amino dari darah yang berguna untuk sel telurnya. Asam amino yang dibutuhkan oleh nyamuk ini disebut isoleusin. Jika nyamuk betina bisa memperoleh jumlah isoleusin yang tepat, maka ia bisa menyimpan hingga 100 telur. Tapi jika tidak, mungkin ia hanya mampu menyimpan 10 telur.

Ketika nyamuk menusuk kulit maka ia akan mengeluarkan air liurnya yang mengandung zat kimia tertentu sehingga darah tidak membeku dan ia bisa menyedot darah sebanyak mungkin. Dan benjolan merah gatal yang muncul di kulit merupakan reaksi tubuh terhadap air liur nyamuk. Orang rentan terhadap gigitan nyamuk saat pagi atau fajar (saat matahari terbit) dan sore (saat matahari terbenam) karena serangga bersayap itu memang paling sering mencari makanan pada waktu-waktu tesebut. Secara keseluruhan nyamuk menggigit manusia dan makhluk lainnya untuk menjaga kelangsungan spesiesnya.

Orang-orang tertentu kadang lebih sering digigit nyamuk dibanding yang lain, hal ini tentu saja membuat orang lain penasaran. Berikut ini beberapa hal yang membuat seseorang lebih sering digigit nyamuk, seperti dikutip dari Hubpages.

1. Memiliki kolesterol dan steroid tinggi. Orang yang memiliki kadar kolesterol dan steroid tinggi di kulitnya cenderung lebih sering digigit nyamuk. Umumnya nyamuk akan mengikuti seseorang yang menghasilkan banyak kolesterol di kulitnya.

2. Orang dengan kadar asam urat yang tinggi. Bau yang begitu kuat dari asam urat akan memungkinkan bagi nyamuk untuk mengikuti arah bau tersebut dan menggigitnya.

3. Orang yang banyak mengeluarkan karbondioksida. Nyamuk akan sangat tertarik dengan karbondioksida yang dikeluarkan oleh tubuh, karenanya orang dengan kadar karbondioksida tinggi cenderung lebih sering digigit nyamuk.

4. Ibu hamil Umumnya napas yang dikeluarkan oleh ibu hamil mengandung kadar karbondioksida yang lebih tinggi sehingga kesempatannya lebih besar untuk digigit nyamuk.

5. Orang dengan golongan darah tertentu Jenis golongan darah yang berbeda akan mengeluarkan bau yang berbeda pula sehingga ada yang menarik dan juga tidak menarik bagi nyamuk. Misalnya golongan darah O memiliki bau tertinggi dalam cairan tubuhnya yang lebih mudah bagi nyamuk untuk mendeteksi.

6. Orang dengan kulit lembut Orang dengan kulit lembut akan memudahkan nyamuk untuk menembus ke dalam daging. Setelahnya ia akan memiliki kemudahan tersendiri dalam menyedot darah.

7. Orang yang mengeluarkan panas tubuh Nyamuk menyukai panas karenanya jika seseorang merasa atau mengeluarkan panas dari tubuhnya akan lebih memberi kesempatan bagi nyamuk untuk menggigit.

8. Orang yang sedang beraktivitas di luar ruangan Umumnya nyamuk akan mencari objek yang bergerak karenanya banyak orang yang bermain di luar ruangan akan mendapat banyak gigitan nyamuk.

(kayanya aku termasuk dalam ciri2 orang di point 5,6 dan 7, karena aku bergolongan darah O, berkulit lembut dan saat PMS suhu tubuh aku meningkat, makanya saat PMS jadi sering digigit nyamuk)

Monday, May 14, 2012

Penyebab sering pipis (OAB)

Masalah kesehatan seperti overactive bladder (OAB) atau yang lebih dikenal dengan sering buang air kecil, merupakan salah satu masalah penyakit bagi perempuan yang cenderung tidak tertangani dengan baik hingga akhirnya menjadi parah.

Meskipun bukan penyakit mematikan, penderita OAB bisa dibuat sengsara. Pernahkah kebelet saat buang air kecil? Setiap orang tentu pernah mengalaminya. Nah, apa jadinya kalau kebelet itu datang pada saat yang tidak diharapkan? Misalnya seorang operator telepon yang sedang menerima telepon, lalu tiba-tiba terserang kebelet pipis. Apakah sampai harus ngompol karna menahan sudah tidak bisa lagi?

OAB dapat terjadi mulai usia lima tahun. Menurut dr. Budi Iman Santoso, Sp.G, pada acara “Healthy Chit Chat” yang digelar Pfizer belum lama ini, sekitar 53 persen wanita di Asia terganggu masalah OAB. Di Indonesia, tidak ada data resmi yang mengungkap berapa banyak perempuan yang terpengaruh oleh OAB. Hal tersebut karena orang cenderung menyepelekannya.

Lantaran tidak diketahui penyebabnya, dokter belum bisa menyingkirkan OAB dari kehidupan penderitanya. Paling hanya bisa menurunkan frekuensinya, misal dari delapan kali sehari, menjadi tiga kali sehari. OAB menjadi siksaan sebab pengidap OAB tak jarang bangun malam satu-dua kali hanya untuk ke toilet. Bahkan ada pasien dr. Budi yang buang air kecil sampai 24 kali sehari.

Normalnya, orang berkemih kurang dari tujuh kali sehari. Dorongan untuk buang air kecil baru timbul lagi setelah tiga sampai empat jam kemudian. Kantong kemih memiliki daya tampung yang cukup besar. Ketika terisi 150 cc, orang baru mulai menyadari adanya sensasi awal berkemih, tetapi belum ada desakan untuk segera ke toilet. Masih bisa ditahan sampai produksinya sekitar 300 cc sampai 350 cc.
Ada beberapa kemungkinan penyebab OAB:
  • Infeksi Saluran Kemih (ISK). Ini penyebab utama peningkatan frekuensi buang air kecil.
  • Diabetes. Sering buang air kecil merupakan gejala awal dari diabetes.
  • Prostatitis akut. Prostatitis akut adalah pembengkakan dan iritasi kelenjar prostat yang berlangsung cepat. Prostatitis akut biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri pada kelenjar prostat yang menyebabkan dinding kandung kemih menjadi sensitif.
  • Menstruasi. Tepat sebelum menstruasi biasanya kelembaban wanita meningkat. Dalam beberapa hari menstruasi, kelembaban ekstra itu meninggalkan tubuh sehingga meningkatkan frekuensi buang air kecil.
  • Kehamilan. Pada minggu-minggu awal kehamilan, rahim mengalami perkembangan sehingga menekan kandung kemih, menyebabkan sering buang air kecil.
  • Sistitis interstisial. Radang dinding kandung kemih kronis yang tidak diketahui penyebabnya ini ditandai dengan nyeri di daerah kandung kemih dan panggul. Gejala utama adalah dorongan kuat untuk buang air kecil, setiap kalinya hanya mengeluarkan sejumlah kecil urine (Jawa: anyang-anyangen)
  • Kafein. Kafein menghambat kerja hormon antidiuretik (ADH). Hormon itu memastikan bahwa tidak terlalu banyak air dalam urine. Hambatan terhadap ADH membuat produksi air urine meningkat.
  • Obat-obatan. Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dapat membuat Anda lebih sering pipis untuk sementara, dan kembali normal setelah Anda berhenti minum obat.
  • Stroke atau penyakit neurologis lainnya. Kerusakan saraf yang mengendalikan kandung kemih dapat menyebabkan masalah fungsi kandung kemih, termasuk dorongan untuk buang air kecil yang terlalu sering dan tiba-tiba.
  • Nokturia, kandung kemih terlalu aktif. Beberapa orang sering buang air kecil terutama di malam hari. Biasanya mempengaruhi orang berusia lebih dari 50 tahun, ibu hamil, pria dengan kanker prostat dan gagal jantung.
Orang dengan latar belakang tertentu memiliki faktor risiko untuk terkena OAB, yakni mereka yang kegemukan, diabetes, merokok, dan kurang gerak. Juga pada orang dengan riwayat infeksi saluran kemih.

Nah, ada beberapa tips yang bermanfaat. Sebaiknya perempuan tidak mengenakan celana jin ketat dan menanggalkan kebiasaan memakai pantyliners. Tiga pencegahan berikut, yakni dengan latihan otot kandung kemih dengan menahan buang air kecil selama 30 menit, melakukan senam kegel untuk mengencangkan otot-otot sekitar paha, dan memperhatikan asupan makanan dan minuman terutama yang bersifat diuretic, dan hindari makan dan minum dua jam sebelum tidur bisa Anda coba.

Monday, May 07, 2012

Telapak tangan dan kaki berkeringat?

Keringat berlebih merupakan salah satu tanda pada penderita yang mengalami serangan jantung (heart attack) tetapi tanda ini tidak khas. Telapak tangan yang berkeringat berlebih menunjukan tanda seseorang mengalami gangguan pada selaput jantung, paru-paru, sesak napas, dan stress. oleh karena itu bagi yang mengalami telapak tangan dan kaki berkeringat berlebih wajib waspada dan mengenali tanda-tanda penyakit yang menyerang kita. jika ada tanda tersebut sangat baik cek laboratorium dan berkunsultasi pada dokter spesialis.

Menurut para ahli, Keringat berlebih pada telapak tangan dan kaki disebabkan aktivitas kelenjar keringat di daerah tersebut yang dipengaruhi oleh sistim saraf simpatis. Hal ini bukan saja disebabkan oleh gejala menderita penyakit tertentu tetapi juga bisa karena gejala penyakit hipertiroid / hipertiroidism (kelenjar gondok membesar). hipertiroid yaitu suatu keadaan akibat peningkatan kadar hormon tiroid bebas dalam darah. Maka harus diwaspadai dari gejala keringat yang keluar berlebih pada telapak tangan dan telapak kaki adalah penyakit hipertiroid.


Gejala penyakit hipertiroid selain gejala keringat berlebih pada telapak tangan dan telapak kaki juga ada tanda-tanda lain. tanda tanda itu yaitu : tremor halus/gemetaran, suara parau (serah-serak basah kayak biduan), sering lapar, eksopthalmus (bola mata besar dan menonjol), rasa gerah/panas di dalam badan , dan badan bertambah kurus.

Selain hipertiroid (kelenjar gondok membesar), beberapa hal yang dapat menimbulkan keringat termasuk pada daerah telapak tangan yaitu hiperhidrosis, demam infeksi, cemas/stress, takut, emosi, penyakit TBC, penggunaan obat-obat (kanker, AIDS, miastenia gravis, narkotik), udara panas,menopause, kanker, kegemukan, gangguan pada jantung atau lambung, kerusakan syaraf akibat penyakit diabetes atau trauma saraf spinal, gangguan penyerapan air oleh ginjal, dan putus obat.